Perbedaan oli motor dan mobil – Bila kamu mempunyai kendaraan bermotor kamu perlu mengetahui tentang dunia otomotif, seperti hal-hal dasar.
Karena banyak orang yang memiliki kendaraan bermotor tetapi tidak mengetahui hal-hal dasar tentang mesin atau hal apa saja yang harus dilakukan untuk merawat kendaraan supaya tetap optimal.
Misalnya, sebagian orang tidak mengetahui tentang perbedaan pelumas motor dan pelumas mobil.
Memang oli motor bukan berarti tidak bisa dipakai di kendaraan roda empat, maupun sebaliknya oli motor bukan berarti tidak bisa digunakan ke mobil.
Tetapi di dalam oli tersebut sudah terdapat formulasi yang berbeda, supaya bisa digunakan di masing-masing kendaraan.
Baca Juga : Mengetahui Ciri Ciri Oli Motor Matic Habis
Perbedaan formula ini disesuaikan dengan cara kerja mesin masing-masing kendaraan.
Dibawah ini beberapa perbedaan oli motor dan mobil yang perlu kamu ketahui, sebagai bahan pengetahuan.
Inilah 5 Perbedaan Oli Motor dan Mobil
Walau pun cara kerja pelumas kendaraan hampir sama, tetapi pada cara kerja mesin mobil dan mesin motor sangatlah berbeda.
Itulah sebabnya kenapa formula dari oli mobil dan oli motor terdapat perbedaan, itu supaya bisa menyesuaikan dengan kebutuhan dari mesin tersebut.
Inilah beberapa perbedaan oli motor dan mobil yang bisa kamu ketahui.
1. Spesifikasi Mesin Mempengaruhi Jenis Oli
Mungkin kamu ingin iseng untuk mencoba pelumas mesin mobil digunakan untuk melumasi mesin motor kamu, tapi kamu jangan pernah melakukan itu.
Sebab spesifikasi mesin motor dengan mesin mobil itu sangat berbeda jauh, itulah mengapa oli di formulasikan berbeda antara oli mobil dan oli motor karena harus mengikuti spesifikasi dari mesin.
Bila kamu memaksa menggunakan oli kendaraan roda empat ke mesin kendaraan roda dua, bukan malah melindungi mesin tetapi bisa membuat mesin motor kamu mengalami kerusakan yang parah.
Bukan hanya di segi mesin saja yang akan rusak tetapi berbagai komponen yang ada bisa mengalami kerusakan, misal tranmisi dan kopling pun akan ikut mengalami kerusakan.
2. Perbedaan Sistem Pendingin Pada Mesin
Salah satu tantangan yang harus dikontrol pada mesin kendaraan roda dua adalah temperatur mesin yang panas.
Sampai sekarang ada banyak motor yang masih memakai sistem pendingin menggunakan air cooled (Pendingin Udara).
Di produk sepeda motor premium pun masih belum semua menggunakan sistem pendingin water cooled (Pendingn Air), contoh produk motor Ducati, BMW dan Harley Davidson.
Mesin motor yang masih memakai pendingin udara memang lebih sederhana, tampilan yang compack dan juga ringan. Kamu tidak perlu lagi menaruh radiator, seperti motor dengan pendingin air.
Baca Juga : Bagaimana Cara Memilih Oli Yang Tepat Untuk Mobil Anda
Akan tetapi pendingin udara dalam mengontro panas mesin tidak sebagus pendingin air, oleh sebab itulah bila motor dengan pendingin air ini tidak menggunakan radiator akan sangat panas bila dibandingkan dengan kendaraan roda empat.
Oleh sebab hal itu mengapa jenis pelumas mesin motor dan mobil sangat berbeda, formulasinya harus disesuaikan.
Sebab suhu yang tinggi bisa merusak oli, oleh sebab itu formulasinya berbeda supaya kerusakan yang diakibatkan panas harus diminimalisir.
3. Melumasi Bagian Kopling
Perbedaan tipe kopling pada mobil dan motor juga menjadi Perbedaan oli motor dan mobil di formulasikan.
Pada kendaraan sepeda motor ini menggunakan kompling jenis kopling basah, berbeda dengan mobil yang memakai jenis kopling kering.
Cara kerja kopling dengan memanfaatkan friksi dalam menyalurkan power mesin ke transmisi.
Supaya mengantisipasi kopling tidak slip pada waktu pergantian gigi, formulasi dari tiap pelumas harus berbeda.
4. Viskositas
Ada jenis pelumas motor yang bisa sekalian melumasi bagian transmisi, itu ada pada kendaraan motor merk Harley Davidson Big Twin.
Baca Juga : Panduan Memilih Oli Mesin Untuk Sepeda Motor
Itulah kenapa ada perbedaan oli motor dan mobil, pelumas mesin motor ini tidak hanya mempunyai fungsi untuk melumasi bagian mesin saja tetapi juga dalam mengontrol viskositas jauh lebih baik dari oli mobil.
5. Durasi Berkendara
Hal lain yang juga masuk pertimbangan dari produsen oli mesin adalah aktivitas pemakaian kendaraan tersebut.
Motor lebih sering dikendarai dari pada mobil, dan juga pada motor aktivitasnya stop dan go.
Bila kamu pemakai motor matic misalnya, pasti sering menggunakan kendaraan ini untuk jarak pendek mau pun jarak jauh.
Misalnya untuk berangkat kerja, berbelanja, jalan-jalan dan lain-lain. Dengan kendaraan roda dua ini kamu bisa dengan mudah berhenti dalam waktu sebentar lalu berjalan lagi.
Baca Juga : Spesifikasi Oli Motor Yang Perlu Kamu Ketahui
Inilah salah satu faktor dimana formula oli motor berbeda dengan formulasi mobil, sebab sebentar-sebentar berhenti dan berjalan itu bisa sangat berpengaruh pada mesin kendaraan.
Jadi kondisi digunakan mesin panas lalu berhenti maka suhu mesin menurun, nah saat suhu mulai menurun kendaraan di hidupkan lagi dan digunakan lagi maka suhu mesin meningkat lagi.
Proses suhu mesin naik dan turun bisa menyebabkan timbulnya kelembaban dan menimbulkan air.
Air tersebut bila tercampur dengan pelumas bisa menghasilkan lumpur.
Tetapi sekarang ini karena teknologi sudah semakin berkembang, sudah banyak jenis oli sintetis yang menggunakan bahan base oli yang memiliki mutu yang tinggi, jadi bisa menjadi solusi untuk kebutuhan setiap jenis mesin.
Demikianlah 5 perbedaan oli motor dan oli mobil yang bisa kamu ketahui, jadi kamu tidak asal memilih jenis oli untuk digunakan di kendaraan kamu.
Baca Juga : Rekomendasi Oli Motor Matic Terbaik di Indonesia
Untuk mengetahui spesifikasi oli yang cocok untuk kendaraan kamu, paling mudah adalah dengan membaca buku panduan kendaraan kamu di dalamnya terdapat rekomendasi jenis oli yang cocok digunakan untuk kendaraan kamu.