Perkembangan

Waktu, sesuatu hal yang tak pernah bisa dimanipulasi walaupun sering dimanipulasi. Keberadaan waktu menetukan juga sebuah  perkembangan suatu jaman, suatu wilayah, kecerdasan manusia. Pada Zaman dahulu, manusia diciptakan dari tanah oleh Alloh SWT. Namun dalam perkembangannya kok bisa ada orang yang mengakui dan mempercayai manusia itu berasal dari ras monyet/kera. Itulah salah satu contoh perkembangan, semakin mundur dalam segi nalar.

Perkembangan dunia ini seperti apa sih, apakah melulu untuk keberadaan manusia? atau untuk dunia itu sendiri?. Perkembangan dunia teknologi saat ini membuat manusia semakin terlena dangan kemudahan dan kemudahan. Bayangkan dahulu orang ingin pergi haji saja harus menggunakan kapal laut, dimana ibadah haji bisa dilakukan dengan waktu hampir satu bulan. Berbeda dengan saat ini, Jauh lebih mudah dan cepat. Ini adalah perkembangan bagus. Namun bagaimana kalo teknologi yang sama ini digunakan untuk saling menghancurkan. Kedamaian pun akhirnya hanya menjadi impian dan impian.

Para koruptor ini juga semakin berkembang, berbeda dengan pada jaman dahulu yang korupsi hanya itu-itu saja ( di indonesia). Namun saat ini berkembang menjadi semua orang ikut korupsi, dimana katanya sistem yang baru lebih baik dari yang lama. Lihatlah semua orang berbndong-bondong korupsi dan mengambil yang bukan hak nya. Jika dulu orang yang ketahuan korupsi akan lari keluar negeri dan nggak akan kembali. Saat ini korupsi dan tetap di lokasi, tertawa dan tanpa malu menujukkan kemaluannya. Inilah perkembangan apapun hasilnya waktu lah yang membawa perkembangan.

Kondisi kehidupan pun sangat mengerikan, dimana kini banyak nya lokalisasi-lokasisasi. Di ijinkan oleh yang berwenang dimana didalamnya mayoritas muslim. Yang lain dengan kekerasan dan yang lain diam saja dan tak pernah mengusiknya, namun ini sangat mengusik hati dan jiwa saya. Ynag ditangkap dan dibina satu orang yang di ijinkan seribu orang. seperti slogan wanita indonesia “mati satu tumbuh seribu”.

Perkembangan yang dibawa oleh waktu memang sangat berpengaruh terhadap dunia kita, ajarkan landasan yang baik dan benar menurut apa yang TUHAN MAU, bukan yang menurut badan/diri sendiri enak dan menguntungkan. Ingatlah kita ini milik TUHAN , oleh karena itu kita bisa saja dipanggil untuk menemuiNya.